Ketua Yayasan Ubudiyah dan Rombongan PPA Temui Bupati Aceh Tengah, Bahas MoU Pendidikan dan Ekspor Kopi ke Cina

Ketua Yayasan Ubudiyah dan Rombongan PPA Temui Bupati Aceh Tengah, Bahas MoU Pendidikan dan Ekspor Kopi ke Cina
19 May 2025

ACEH TENGAH – Ketua Yayasan Ubudiyah Indonesia, Prof Adjunct Dr Marniati MKes bersama rombongan dari PartaiPerjuangan Aceh (PPA) melakukan kunjungan ke PendopoBupati Aceh Tengah, Minggu (18/5/2025).

Kehadiran rombongan disambut hangat oleh Bupati Aceh Tengah Drs Haili Yoga MSi  M Si dan Ibu Bupati RisnawatiSSiT.

Turut hadir dalam pertemuan tersebut sejumlah pejabat daerah, antara lain Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Aceh Tengah Kausarsyah SE MM, Kepala Dinas Koperasi UKM Aceh Tengah Marwandi Munthe ST MT, serta Pj Bappedasekaligus Kepala Dinas Perdagangan Aceh Tengah JumadilEnka, SSos MM.
Dalam pertemuan tersebut, Dr Marniati menyampaikan bahwaada tiga agenda utama yang menjadi fokus kerja sama antaraUniversitas Ubudiyah Indonesia (UUI) dan PemerintahKabupaten Aceh Tengah.

Pertama, rencana penandatanganan MoU antara UUI dan Pemkab Aceh Tengah dalam berbagai bidang strategis, khususnya pendidikan dan penelitian.

Kedua, pemberian Beasiswa Kartu Indonesia Pintar (KIP) khusus bagi siswa asal Takengon yang ingin melanjutkanpendidikan tinggi di Universitas Ubudiyah Indonesia.

Ketiga, kerja sama dalam implementasi Tridarma PerguruanTinggi, terutama kolaborasi antara Pemkab dan Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Aceh Tengah dalamriset dan pengembangan produk berbasis kopi.

“Program ini juga akan mencakup pelatihan, pengabdian kepadamasyarakat, serta kajian inovatif untuk meningkatkan nilaitambah produk kopi lokal,” ujar Marniati.

Tak hanya itu, dalam kesempatan tersebut juga dibahas rencanakedatangan investor asal Cina pada bulan Juli mendatang.

Investor tersebut berencana melakukan survei ke kebun kopi, gudang penyimpanan, serta meninjau izin ekspor, sebagaibagian dari persiapan untuk membeli dan mengekspor kopi dariAceh Tengah ke Tiongkok.

Kepala Dinas Perdagangan Aceh Tengah, Jumadil Enka SSosMM, menyambut baik inisiatif tersebut dan menyatakankesiapan pihaknya dalam mendukung penuh proses ekspor kopi ke pasar internasional.

Ia menekankan pentingnya peningkatan kapasitas petani dan pengembangan produk kopi sebagai komoditas unggulan yang memiliki daya saing tinggi.

“Kami siap memfasilitasi dan mendukung seluruh proses iniagar kopi Aceh Tengah bisa menembus pasar global,” ujarnya.

Prof. Marniati berharap, pertemuan ini menjadi langkah awaldari kolaborasi strategis antara dunia pendidikan, pemerintahdaerah, dan sektor usaha.

“Tujuannya tentu untuk mendorong pertumbuhan ekonomidaerah serta peningkatan kualitas sumber daya manusia di Aceh Tengah,” pungkas Marniati.(*)